PENGERTIAN GEJALA DAN TANDA
§ Gejala (symptom)
adalah keluhan subjektif ataupun bukti objektif yang digunakan untuk mengenali
adanya gangguan kesehatan
dan hanya dapat dideteksi atau dirasakan oleh pasien.
Contoh: Nyeri
kepala, demam, mual, sakit perut, nyeri pinggang, keletihan dsb.
§ Tanda (sign)
adalah bukti objektif suatu penyakit yang dapat diamati oleh dokter, perawat,
pasien, dan anggota keluarga lain.
Contoh : Darah dalam
tinja, ruam kulit, dsb.
§ Dalam
bahasa yang lebih sederhana, istilah ‘gejala’
umumnya digunakan untuk mengacu kepada dua pengertian di atas sekaligus (‘tanda’ maupun ‘gejala’).
Profesional
perawatan kesehatan menggunakan gejala dan tanda-tanda sebagai petunjuk yang
dapat membantu untuk menentukan diagnosis yang paling mungkin ketika penyakit
hadir. Gejala dan tanda-tanda
juga digunakan untuk menyusun daftar dari diagnosis
mungkin (diagnosis kerja). Daftar ini disebut sebagai diagnosis
diferensial. Diagnosis diferensial adalah dasar dari mana
tes awal diperintahkan untuk mempersempit pilihan diagnostik mungkin dan
memilih perawatan awal.
GEJALA YANG PALING UMUM DAN TANDA
1. Nyeri
Nyeri
adalah sensasi tak nyaman
yang disampaikan ke otak oleh neuron sensorik, seringkali merupakan sinyal
adanya perusakan aktual ataupun potensial terhadap tubuh, dapat berupa nyeri
akut ataupun nyeri kronik.
Nyeri dapat digambarkan sebagai
sensasi tidak menyenangkan yang terjadi bila kita mengalami cedera atau
kerusakan pada tubuh kita. Nyeri dapat terasa sakit, panas, gemetar, kesemutan
seperti terbakar, tertusuk, atau ditikam.
§
Nyeri
akut biasanya
disebabkan oleh kerusakan jaringan
Contoh :
luka bakar atau patah tulang.
Nyeri akut dapat didefinisikan
sebagai nyeri yang disebabkan stimulus noxious karena suatu cidera, proses
penyakit atau fungsi abnormal otot dan visera. Sifatnya hampir selalu
nosisepsi. Nyeri nosiseptif dihadirkan untuk mendeteksi, melokalisasi dan
membatasi kerusakan jaringan. Empat proses fisiologis yang terlibat adalah transduksi,
transmisi, modulasi dan persepsi.
o
Transduksi
Perubahan potensial nosiseptor menjadi arus elektro-biokimia / impuls sepanjang akson. Terjadi karena pelepasan mediator kimia seperti prostaglandin dari sel rusak, bradikinin dari plasma, histamin dari sel mast, serotonin dari trombosit dan substansi P dari ujung saraf.
Perubahan potensial nosiseptor menjadi arus elektro-biokimia / impuls sepanjang akson. Terjadi karena pelepasan mediator kimia seperti prostaglandin dari sel rusak, bradikinin dari plasma, histamin dari sel mast, serotonin dari trombosit dan substansi P dari ujung saraf.
o
Transmisi
Proses penerusan impuls nyeri dari nosiseptor saraf perifer melewati cornu dorsalis korda spinalis menuju korteks serebri.
Proses penerusan impuls nyeri dari nosiseptor saraf perifer melewati cornu dorsalis korda spinalis menuju korteks serebri.
o
Modulasi
Proses pengendalian interna oleh sistem saraf, dapat meningkatkan atau mengurangi impuls nyeri.
Proses pengendalian interna oleh sistem saraf, dapat meningkatkan atau mengurangi impuls nyeri.
o
Persepsi
Hasil rekonstruksi SSP tentang impuls nyeri yang diterima. Rekonstruksi merupakan hasil kerja sistem saraf sensoris, informasi kognitif dan pengalaman emosional.
Tipe nyeri ini biasanya dihubungkan dengan stress neuro-endokrin (berkeringat, berdebar-debar) yang proporsional dengan intensitasnya. Nyeri ini dapat berupa nyeri postoperatif, nyeri obstetri, nyeri pada penyakit medis akut (AMI, pankreatitis, batu ginjal), dll. Kebanyakan nyeri akut dapat sembuh sendiri (self limited) atau menyembuh dengan pengobatan selama beberapa hari atau minggu. Ketika nyeri gagal menyembuh baik karena abnormalitas proses penyembuhan maupun pengobatan yang tidak adekuat, nyeri dapat berkembang menjadi kronis. Dua tipe nyeri akut — nyeri somatik dan nyeri viseral — dibedakan berdasarkan asal nyeri dan gambaran klinisnya.
Hasil rekonstruksi SSP tentang impuls nyeri yang diterima. Rekonstruksi merupakan hasil kerja sistem saraf sensoris, informasi kognitif dan pengalaman emosional.
Tipe nyeri ini biasanya dihubungkan dengan stress neuro-endokrin (berkeringat, berdebar-debar) yang proporsional dengan intensitasnya. Nyeri ini dapat berupa nyeri postoperatif, nyeri obstetri, nyeri pada penyakit medis akut (AMI, pankreatitis, batu ginjal), dll. Kebanyakan nyeri akut dapat sembuh sendiri (self limited) atau menyembuh dengan pengobatan selama beberapa hari atau minggu. Ketika nyeri gagal menyembuh baik karena abnormalitas proses penyembuhan maupun pengobatan yang tidak adekuat, nyeri dapat berkembang menjadi kronis. Dua tipe nyeri akut — nyeri somatik dan nyeri viseral — dibedakan berdasarkan asal nyeri dan gambaran klinisnya.
§
Nyeri
kronik dapat berupa nyeri
persisten (nyeri yang menetap) walaupun kerusakan sudah sembuh ataupun nyeri
lama yang tak diketahui penyebabnya.
Contoh : nyeri kanker, nyeri oleh penyakit kronik atau degeneratif.
Nyeri kronis didefinisikan sebagai
nyeri yang menetap melebihi rentang waktu suatu proses akut atau melebihi kurun
waktu normal tercapainya suatu penyembuhan; periodenya dapat bervariasi dari 1
hingga 6 bulan. Nyeri kronik dapat bersifat nosiseptif, neuropatik, atau
gabungan keduanya.
§ Ada tiga neuron yang terlibat dalam
jalur nyeri:
1. First order neuron; menghantarkan
nyeri dari perifer ke medula spinalis
2. Second order neuron; menghantarkan
nyeri dari medula spinals ke thalamus
3. Third order neuron; menghantarkan
nyeri dari thalamus ke korteks
2. Kolik
Kolik
adalah nyeri abdomen yang parah, akut, serta bersifat
intermitten (hilang-timbul), bermula dari organ berongga dalam abdomen, dapat
terjadi karena spasme (kontraksi otot polos), obstruksi (sumbatan), ataupun
terpuntir.
3. Nyeri kepala (headche; cephalgia)
Nyeri kepala adalah nyeri yang terjadi di daerah kepala dan/atau
leher. Dua bentuk nyeri kepala yang paling sering ditemukan adalah migren dan
nyeri kepala tipe-tegang.
Nyeri
kepala yang secara medis dikenal sebagai cephalalgia
atau dilafalkan cephalgia adalah suatu kondisi terdapatnya rasa sakit di
dalam kepala: kadang sakit di belakang leher
atau punggung bagian atas, disebut juga sebagai sakit kepala. Jenis penyakit ini termasuk dalam keluhan-keluhan
penyakit yang sering diutarakan
§ Migren adalah gangguan
neurologis kronik yang ditandai oleh nyeri kepala berulang dengan intensitas
sedang sampai dengan berat, disertai berbagai gejala saraf otonom seperti mual,
muntah, fotofobia (peningkatan sensitivitas terhadap cahaya), dan fonofobia
(peningkatan sensitivitas terhadap suara).
§ Nyeri kepala tipe-tegang (tension-type
headache) adalah nyeri yang terjadi di daerah kepala atau leher, yang
dikaitkan dengan ketegangan otot di daerah tersebut. Nyeri kepala tipe-tegang
merupakan bentuk nyeri kepala yang paling banyak ditemukan.
Tension type headache
adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan sakit kepala kronis tanpa
gejala karena disebabkan gejalanya yang kurangnya karakteristik dibandingkan
migrain atau sakit kepala cluster.
Mekanisme patofisiologis yang pasti masih tidak diketahui, dan ketegangan bukan
merupakan faktor yang paling bertanggung jawab. Kontraksi otot leher dan kulit
kepala yang juga sudah diajukan sebagai penyebabnya, nyatanya mungkin hanya
merupakan fenomena sekunder. Dalam bentuk klasiknya, Tension type
headache adalah gangguan kronis yang dimulai setelah usia 20. hal ini
ditandai dengan serangan yang cukup sering (seringkali setiap hari), tidak
berdenyut, nyeri kepala oksipital
bilateral, tidak berhubungan dengan mual, muntah, atau prodromal visual yang
gangguan. Rasa sakit kadang-kadang disamakan dengan rasa ketat seperti terikat
pita di sekitar kepala. Umumnya wanita lebih sering terkena daripada pria.
Meskipun Tension type headache dan migrain secara
tradisional dianggap gangguan yang berbeda, banyak pasien mengalami sakit
kepala yang menunjukkan gejala dari keduanya. Contohnya, beberapa pasien yang
diklasifikasikan memiliki Tension type headache mengalami
sakit kepala berdenyut, nyeri kepala unilateral, atau muntah saat serangan.
Karena itu, mungkin lebih akurat untuk melihat ketegangan sakit kepala dan migrain sebagai mewakili kutub berlawanan
dari spektrum klinis yang tunggal.
4.
Demam
Demam
adalah suatu keadaan saat suhu badan melebihi 370C yang disebabkan
oleh penyakit atau peradangan. Demam juga bisa
merupakan pertanda bahwa sel antibodi kita ( sel darah putih ) sedang melawan suatu
virus . Anak
yang
memiliki suhu tinggi karena suhu tinggi berkepanjangan dapat menyebabkan sawan.
Demam yang melebihi 3 hari mungkin merupakan malaria atau penyakit yang disebabkan oleh
nyamuk lainnya.Penanganan demam biasanya
dengan diberikan obat antipiretik misalnya golongan acetaminopen.
5.
Mual
dan Muntah
Mual
dan muntah adalah gejala-gejala dari penyakit yang mendasarinya dan bukan
penyakit spesifik. Mual adalah perasaan bahwa lambung ingin mengosongkan
dirinya, sementara muntah (emesis) adalah aksi dari mengosongkan lambung
secara paksa.
Muntah
adalah aksi kekerasan dimana lambung harus menanggulangi tekanan yang normalnya
ditempat untuk memperthankan makanan dan sekresi-sekresi didalam lambung.
Lambung hampir membalikan dirinya dari dalam keluar - memaksakan dirinya
kedalam bagian bawah dari esophagus (tabung yang menghubungkan mulut ke
lambung) selama episode muntah.
Mual yang berujung muntah
seringkali dialami seseorang. Kadangkala seeseorang tidak mengetahui penyebab
pasti terjadinya mual dan muntah. Saat merasa mual, seseorang biasanya akan
mengeluarkan banyak keringat, lemah dan memiliki terlalu banyak air liur pada
mulutnya.
6. Kelelahan (Fatigue)
Kelelahan
(fatigue) adalah rasa capek yang tidak hilang waktu kita istirahat.
Kelelahan dapat fisik atau mental.
§ kelelahan fisik
Dengan kelelahan fisik, otot
kita tidak dapat melakukan kegiatan apa pun semudah seperti sebelumnya. Kita
mungkin menyadari ini waktu kita naik tangga atau membawa kantong penuh dari
pasar.
§ kelelahan mental
Dengan kelelahan mental, kita
tidak dapat memusatkan pikiran seperti dahulu. Jika makin berat, mungkin kita
malas bangun dari ranjang waktu pagi atau malas melakukan tugas sehari-hari.
Kram perut atau rasa tidak nyaman (nyeri) di perut akibat
adanya kontraksi atau spasme dari organ di dalam rongga perut dapat berasal
dari organ-organ kandungan ataupun organ-organ di luar kandungan seperti dari
saluran cerna ataupun dari saluran kemih (saluran kencing). Pernahkah anda
merasakan rasa nyeri dan kaku pada perut bisa tiba-tiba muncul saat
beraktivitas? Ini merupakan ciri dari kram perut.
Kecenderungan untuk
mudah memar meningkat dengan pertambahan usia. Meskipun terlihat menakutkan,
akan tetapi tidak perlu kuatir untuk memar ini.
Dari mana terjadinya
memar biru? Padahal Anda tidak ingat kalau membentur sesuatu. Akhir-akhir ini
Anda lebih sering mengalami memar, haruskah Anda kuatir?
Umumnya memar menjadi
lebih sering terjadi saat beranjak tua, dan umunya memar hilang begitu saja
tanpa perawatan khusus. Tetap saja memar kadangkala dapat menjadi tanda sesuatu
yang serius. Penuaan menyebabkan mudah terjadinya memar pada lanjut usia
Kebanyakan memar
terjadi saat pembuluh darah kecil (kapiler) yang berada di permukaan kulit
rusak karena terpukul atau terluka. Saat ini terjadi, darah akan keluar dari
pembuluh darah dan muncul sebagai tanda biru kehitaman. Akhirnya tubuh akan
mereabsorbsi darah tersebut dan tanda akan hilang.
Beberapa orang,
terutama wanita lebih mudah menjadi memar. Saat mulai tua beberapa faktor dapat
meningkatkan terjadinya memar, termasuk:
§ Rentannya
kapiler. Dengan berjalannya waktu, jaringan yang menopang pembuluh akan melemah
dan dinding kapiler akan menjadi rentan dan mudah pecah.
§ Penipisan
kulit. Dengan pertambahan usia, kulit akan menjadi lebih tipis dan kehilangan
beberapa lapisan lemak yang melindungi pembuluh darah. Terlalu banyak paparan
sinar matahari juga banyak mempengaruhi kulit.
Umumnya, semakin keras
benturan maka akan semakin besar memar yang terjadi. Bagaimanapun, bila Anda
mudah memar, sedikit benturan saja (meski tanpa disadari) dapat menyebabkan
perubahan warna. Anggota badan yang sering memar adalah kaki dan tangan.
Wanita-wanita dengan vulvodynia
mempunyai nyeri vulva yang kronis dengan sebab yang tidak diketahui. Sampai
baru-baru ini, dokter-dokter tidak mengenali ini sebagai sindrom nyeri yang
nyata. Bahkan sekarang ini, banyak wanita-wanita tidak menerima diagnosis.
Mereka mungkin juga tetap terisolasi oleh kondisi yang adalah tidak mudah untuk
didiskusikan. Peneliti-peneliti sedang bekerja keras untuk menemukan
penyebab-penyebab dari vulvodynia dan menemukan cara-cara yang lebih baik untuk
merawatnya.
o Tipe-Tipe Vulvodynia
Vulvodynia mempengaruhi vulva,
organ-organ kelamin eksternal perempuan. Ini termasuk labia, clitoris,
dan bukaan (mulut) vagina.
o
Ada
dua subtipe-subtipe utama dari vulvodynia:
§ Generalized
vulvodynia adalah nyeri di area-area yang berbeda dari vulva
pada waktu-waktu yang berbeda. Nyeri vulva mungkin konstan atau terjadi
sekali-sekali. Sentuhan atau tekanan mungkin atau mungkin tidak menimbulkannya.
Namun ini mungkin membuat nyeri lebih buruk.
§ Vulvar
vestibulitis syndrome adalah nyeri di vestibule. Ini
adalah jalan masuk ke vagina. Seringkali perasaan terbakar, tipe dari nyeri
vulva ini datang hanya setelah sentuhan atau tekanan, seperti sewaktu
berhubungan seks.
Setiap
hari kita kencing bahkan sehari bisa beberapa kali, karena begitu ikhlasnya
kita kencing bahkan kita tidak pernah memperhatikan seberapa banyak kencing
kita, apa warna kencing kita. Ternyata jika kita cermat warna kencing dapat
menjadi alat deteksi yang mudah dan murah berkaitan dengan indikator kesehatan
kita.
Urin
merupakan produk limbah dari tubuh yang tidak mengandung racun. Urin mengandung
95 persen air, 2,5 persen urea dan sisanya 2,5 persen merupakan peleburan
hormon, enzim, garam dan mineral. Warna urin normal biasanya kuning bercahaya
karena merupakan hasil ekskresi (pengeluaran) pigmen yang ditemukan dalam darah
yang disebut urochrome. Tapi urine bisa berubah warna, sesuai makanan atau
penyakit yang diderita seseorang.
o
Dibawah ini
makna warna kencing anda:
§ Warna
Urin Keruh
Urin berwarna keruh bisa menandakan adanya infeksi saluran kemih. Batu ginjal yang biasanya disertai dengan rasa sakit yang lain, dan terlalu banyak makan asparagus,
Infeksi saluran kemih. Jika warna kencing anda keruh evaluasi apakah anda juga mengalami sakit di punggung atau perut bagian bawah, urgensi kemih, dan merasa seperti demam, biasanya disertai dengan rasa sakit yang lain, segera konsultasikan ke dokter.
Urin berwarna keruh bisa menandakan adanya infeksi saluran kemih. Batu ginjal yang biasanya disertai dengan rasa sakit yang lain, dan terlalu banyak makan asparagus,
Infeksi saluran kemih. Jika warna kencing anda keruh evaluasi apakah anda juga mengalami sakit di punggung atau perut bagian bawah, urgensi kemih, dan merasa seperti demam, biasanya disertai dengan rasa sakit yang lain, segera konsultasikan ke dokter.
§ Warna
Urin Merah
Urin berwarna merah menandakan adanya darah dari ginjal atau infeksi kandung kemih. Jika Anda mengalami sakit di punggung atau perut bagian bawah, urgensi kemih, dan merasa seperti demam, segeralah konsultasikan ke dokter.
Atau, bisa juga karena memakan makanan berwarna merah atau merah muda terlalu banyak, seperti bit, beri, atau pewarna makanan. Warna ini bisa juga muncul sebagai akibat efek samping dari beberapa obat pencahar.
Urin berwarna merah menandakan adanya darah dari ginjal atau infeksi kandung kemih. Jika Anda mengalami sakit di punggung atau perut bagian bawah, urgensi kemih, dan merasa seperti demam, segeralah konsultasikan ke dokter.
Atau, bisa juga karena memakan makanan berwarna merah atau merah muda terlalu banyak, seperti bit, beri, atau pewarna makanan. Warna ini bisa juga muncul sebagai akibat efek samping dari beberapa obat pencahar.
§ Warna
Urin coklat gelap atau seperti teh
Warna urin coklat indikasi adanya Gangguan hati, terutama jika disertai dengan tinja berwarna pucat dan kulit kuning, biisa juga akibat efek samping obat tertentu
Kadang ada juga urin yang warnanya seperti minuman Coca-Cola. Warna itu bisa muncul karena darah tua dari tumor atau batu ginjal, atau gumpalan darah di ginjal yang biasa terjadi pada orang yang mengidap sel sabit, sebuah kelainan darah bawaan yang membuat sel darah normal berubah bentuknya menjadi seperti bulan sabit. Kerusakan hati juga bisa menyebabkan warna urin menjadi kecoklatan, begitu juga dengan porphyria, salah satu bentuk kelainan darah bawaan.
Warna urin coklat indikasi adanya Gangguan hati, terutama jika disertai dengan tinja berwarna pucat dan kulit kuning, biisa juga akibat efek samping obat tertentu
Kadang ada juga urin yang warnanya seperti minuman Coca-Cola. Warna itu bisa muncul karena darah tua dari tumor atau batu ginjal, atau gumpalan darah di ginjal yang biasa terjadi pada orang yang mengidap sel sabit, sebuah kelainan darah bawaan yang membuat sel darah normal berubah bentuknya menjadi seperti bulan sabit. Kerusakan hati juga bisa menyebabkan warna urin menjadi kecoklatan, begitu juga dengan porphyria, salah satu bentuk kelainan darah bawaan.
§ Warna
Urin Seperti Susu
Zat warna normal dalam jumlah besar yang dapat membuat urin serupa putih susu adalah fosfat atau urat.Sementara tat warna abnormal yang dapat menyebabkan kondisi ini yaitu pus, getah prostat, chylus, zat-zat lemak, bakteri-bakteri, protein yang membeku.Urin serupa putih susu mengindikasi seseorang mengidap penyakit penyakit: infeksi saluran kencing atau kebocoran kelenjar limfa.
Zat warna normal dalam jumlah besar yang dapat membuat urin serupa putih susu adalah fosfat atau urat.Sementara tat warna abnormal yang dapat menyebabkan kondisi ini yaitu pus, getah prostat, chylus, zat-zat lemak, bakteri-bakteri, protein yang membeku.Urin serupa putih susu mengindikasi seseorang mengidap penyakit penyakit: infeksi saluran kencing atau kebocoran kelenjar limfa.
Sedangkan
untuk mengetahui kecukupan konsumsi cairan kita maka lihat warna urin kita:
Semakin banyak air yang kita konsumsi, warna kuning pada urin akan semakin pudar. Semakin jernih dan bening urin kita maka menunjukkan kita kelebihan cairan. Sebaliknya, jika urin berwarna kuning pekat maka hal itu mengindikasikan kita kurang minum atau dehidrasi. Kelebihan maupun kekurangan cairan sama-sama tidak sehat oleh sebab itu atur konsumsi cairan kita sehari sekitar 2 liter, jika ingin lebih tepat pakai rumus 1 cc tiap 1 kalori kebutuhan makan kita, jadi jika kita makan sehari 2000 kalori maka kebutuhan cairan kita 2000 cc.
Semakin banyak air yang kita konsumsi, warna kuning pada urin akan semakin pudar. Semakin jernih dan bening urin kita maka menunjukkan kita kelebihan cairan. Sebaliknya, jika urin berwarna kuning pekat maka hal itu mengindikasikan kita kurang minum atau dehidrasi. Kelebihan maupun kekurangan cairan sama-sama tidak sehat oleh sebab itu atur konsumsi cairan kita sehari sekitar 2 liter, jika ingin lebih tepat pakai rumus 1 cc tiap 1 kalori kebutuhan makan kita, jadi jika kita makan sehari 2000 kalori maka kebutuhan cairan kita 2000 cc.
Warna urine merupakan alarm
yang di berikan tubuh agar kita lebih memperhatikan cairan atau makanan yang di
komsumsi. Seperti di ketahui urine bukanlah hanya sekedar produk limbah dari
tubuh. Namun urine juga di jadikan indikator kesehatan, karena berbagai tes
kesehatan di lakukan dengan memanfaatkan media urine. Urine merupakan cairan
yang di keluarkan dari tubuh tanpa mengandung racun. Dalam urine terdapat 95
persen air, 2,5 persen urea dan sisanya merupakan peleburan hormon, enzim,
garam dan mineral.
Kuku adalah bagian terakhir dari tubuh yang
menerima darah dan nutrisi jika tubuh kita dalam keadaan sakit. Selain itu
penampilan kuku juga sebagai sinyal jika terjadi kekurangan vitamin dan mineral
dalam tubuh.
Kuku kita tidak berwarna dan transparan. Kuku
yang sehat merona pink karena banyaknya pembuluh darah di bawah kulit.
Jaringan kuku disebut dengan matrix. Dan
lengkungan putih berada di bagian atas matrix, di bagian bawah disebut
penampang kuku yang bersentuhan langsung dengan tubuh. Kutikula akan tumbuh di
bagian bawah kuku.
Kuku yang rapuh bisa jadi gejala tiroid,
gangguan ginjal atau berhubungan dengan masalah kekurangan vitamin A, kalsium,
atau asam lemak Omega 3.
Garis vertikal pada kuku menunjukkan kekurangan
protein dan kekurangan zat besi. Sedangkan garis horizontal pada kuku
menunjukan gangguan emosional dan stres. Kedua gejala ini juga menunjukkan
tidak cukupnya asupan nutrisi.
Jika Anda menemukan bintik putih pada kuku, ini
menunjukkan kalau Anda telah melakukan diet yang tidak tepat. Bercak ini biasanya
akan hilang jika zat besi terpenuhi dalam jumlah normal.
Kuku yang mengelupas dan retak menunjukan
kurangnya asupan mineral. Jika Anda kurang asupan vitamin B12 menyebabkan
penampang kuku terlihat gelap dan kehitaman.
Melihat kondisi kuku menjadi salah satu cara mudah untuk
mengintip status kesehatan seseorang. Warna kuku yang sehat adalah berwarna
merah jambu. Jika muncul bercak putih atau warna kuning, itu bisa menjadi
pertanda gangguan kesehatan. Penyakit pada liver, paru, atau jantung juga bisa
dideteksi lewat kondisi kuku. Apa yang dikatakan kuku terhadap kondisi
kesehatan Anda?
§ Kuku pucat Kuku yang berwarna agak putih atau
pucat seringkali terkait dengan faktor penuaan. Akan tetapi kuku dengan warna
tersebut juga bisa menjadi tanda beberapa penyakit, seperti anemia, gangguan
jantung, penyakit liver, serta kurang gizi.
§ Kuku putih Bila hampir seluruh bagian kuku
berwarna putih dengan lengkungan berwarna gelap, ini bisa menjadi indikasi
gangguan pada hati, seperti penyakit hepatitis.
§ Kuku kuning Penyebab paling sering kuku
berwarna kuning adalah infeksi jamur. Dengan semakin parahnya infeksi, kuku
akan menjadi rapuh dan mudah patah. Pada kondisi yang langka, kuku kuning juga
bisa mengindikasikan gangguan tiroid, penyakit paru, atau psoriasis.
§ Kebiruan Warna kuku yang agak biru bisa
menjadi pertanda tubuh kekurangan oksigen. Hal ini juga bisa menjadi indikator
infeksi di paru, seperti pneumonia (radang paru). Penyakit lain yang perlu
diwaspadai adalah diabetes.
§ Bintik-bintik Kuku yang berbintik-bintik
kemungkinan adalah gejala awal psoriasis atau peradangan artritis.
§ Rapuh dan patah Kuku yang kering, rapuh dan sering
patah dikaitkan dengan penyakit tiroid. Sementara itu kuku yang berwarna kuning
dan mudah patah biasanya disebabkan oleh infeksi jamur.
§ Bengkak di sekitar kuku Bila kulit di sekeliling kuku
terlihat merah dan bengkak, mungkin telah terjadi peradangan. Penyebabnya
antara lain penyakit lupus atau gangguan jaringan.
§ Garis hitam Munculnya garis vertikal berwarna
kehitaman perlu diwaspadai karena itu bisa jadi tanda melanoma, tipe kanker
kulit yang berbahaya. Segeralah periksa ke dokter.
§ Sering digigit Menggigit kuku mungkin salah satu
kebiasan buruk Anda yang sulit diubah. Namun pada banyak kasus kebiasaan
menggigit kuku bisa menjadi tanda gangguan mental, seperti kecemasan atau
gangguan obsesif kompulsif.
12.
Nyeri Dada
Nyeri dada adalah salah satu keluhan-keluhan yang paling
umum yang akan membawa seorang pasien ke bagian darurat. Mencari perawatan
segera mungkin menyelamatkan nyawa, dan pendidikan publik yang sungguh-sungguh
telah dilaksanakan untuk mendapatkan pasien-pasien mengakses perawatan medis
ketika nyeri dada menyerang. Sementara pasien mungkin khawatir tentang serangan
jantung, ada banyak penyebab-penyebab lain dari nyeri di dada yang
dokter-dokter akan perlu untuk mempertimbangkannya. Beberapa diagnosis-diagnosis
adalah mengancam nyawa, sementara yang lain-lainnya kurang berbahaya.
Memutuskan penyebab dari nyeri dada adakalanya sangat sulit
dan mungkin memerlukan tes-tes darah, x-rays, CT scans dan tes-tes lain untuk
menyortir diagnosis. Sering, sejarah yang diambil secara hati-hati oleh dokter
mungkin adalah segalanya yang diperlukan untuk menemukan jawaban.
Nyeri dada terkadang dialami oleh sebagain besar manusia. Bisa terjadi
pada wanita atau pun pria. Bisa juga terjadi pada dewasa atau pun usia lanjut.
Sehingga kita perlu mengetahui apakah yang menjadi penyebab nyeri dada atau
angina pektoris ini yang sebenarnya. Karena hal ini berkaitan dengan keadaan
atau pun status kesehatan kita juga.
13.
Berkeringat
Ada sekitar tiga juta kelenjar
keringat di tubuh manusia. Konsentrasi tertinggi kelenjar keringat ini di
telapak tangan. Untuk apakah keringat?
Rata-rata, setiap orang yang
bergerak sangat agresif bisa mengeluarkan keringat sekitar 0,7 hingga 1,5 liter
per jam. Seseorang yang aktif berkeringat sekitar 1,5 hingga 1,8 per jam.
Sementara itu, atlet triatlon dapat memproduksi hingga 4 liter keringat
dalam satu jam. Artinya, produksi keringat kita tergantung pada ukuran,
kebugaran fisik, dan tingkat hidrasi seseorang.
Menurut ahli fisiologi dari University
of Guelph di Kanada, Lawrence Spriet, setelah kehilangan 3-5 persen berat
tubuh, barulah proses berkeringat mulai melambat. Sementara itu, ahli fisiologi
lingkungan dan olahraga, Lawrence Armstrong, menyatakan, tubuh manusia terus
berkeringat meskipun terjadi dehidrasi.
Berkeringat merupakan mekanisme
alamiah tubuh untuk menurunkan suhu tubuh. Namun keringat berlebihan juga bisa
dipengaruhi oleh penyakit tertentu. Untuk mengetahui apakah keringat yang Anda
keluarkan merupakan reaksi normal atau sebuah gejala penyakit, jawab 5
pertanyaan berikut ini.
Apakah keringat berlebih baru
terjadi belakangan ini?
Kebanyakan orang yang dengan kondisi
hiperhidrosis primer (keringat berlebih) mengalaminya sejak mereka masih
kecil atau remaja. Namun, pada kasus hiperhidrosis sekunder, biasanya
baru dimulai di usia dewasa dan merupakan gejala sebuah penyakit. Lakukan
pemeriksaan kesehatan atau konsultasikan pada dokter Anda.
Berkeringat adalah reaksi tubuh
untuk pendinginan. Namun, pada orang yang menderita hiperhidrosis
(istilah untuk keringat berlebihan), produksi keringat terlalu banyak sehingga
menimbulkan masalah.
Hiperhidrosis menimbulkan efek
psikologis dan psikososial. Orang yang menderita hiperhidrosis sering menjadi
kurang percaya diri, menutup diri dan harus mengubah gaya hidup untuk
mengakomodasi masalah ini. Selain itu, keringat berlebihan juga dapat
menyebabkan penyakit atau iritasi kulit karena kulit basah lebih rentan
terhadap infeksi bakteri dan jamur tambahan.
14.
Kecemasan
Gangguan kecemasan
adalah istilah yang mencakup beberapa bentuk ketakutan dan kecemasan patologis dan abnormal, yang masuk
pada bidang psikiatri
pada akhir abad ke-19.[1] Gelder, Mayou & Geddes (2005)
menjelaskan bahwa gangguan kecemasan dibagi menjadi dua grup: bergejala
terus-menerus dan bergejala berepisode. Diagnosa psikiatris masa kini mengenal
berbagai variasi gangguan kecemasan. Penelitian menemukan bahwa 18% penduduk Amerika Serikat menderita satu atau
lebih gangguan ini.
Kata kecemasan di sini mencakup empat aspek yang
dapat dialami oleh penderita, yaitu kebimbangan, ketegangan, gejala fisik, dan
kecemasan disosiatif.[3] Gangguan kecemasan dibagi menjadi
kecemasan umum, fobia, dan gangguan
kepanikan, dengan masing-masing memiliki karakteristik dan
gejala yang berbeda, yang membutuhkan perawatan berbeda (Gelder et al 2005).
Gangguan kecemasan adalah suatu kondisi umum.Penyebab paling
umum kondisi ini diperkirakan genetik. Dengan demikian kondisi sering berjalan
dalam keluarga.Faktor-faktor stres cenderung memperburuk dan memicu kondisi
pada beberapa pasien.
Lazarus (1969), kecemasan merupakan suatu respon dari
pengalaman yang dirasa tidak menyenangkan dan di ikuti perasaan gelisah,
khawatir, dan takut. Kecemasan merupakan aspek subjektif dari emosi seseorang
karena melibatkan faktor perasaan yang tidak menyenangkan yang sifatnya
subjektif dan timbul karena menghadapi tegangan, ancaman kegagalan, perasaan
tidak aman dan konflik dan biasanya individu tidak menyadari dengan jelas apa
yang menyebabkan ia mengalami kecemasan.
The New Encyclopedia Britannica (1990) kecemasan atau
anxiety adalah suatu perasaan takut, kekuatiran atau kecemasan yang seringkali
terjadi tanpa ada penyebab yang jelas. Kecemasan dibedakan dari rasa takut yang
sebenarnya, rasa takut itu timbul karena penyebab yang jelas dan adanya fakta-fakta
atau keadaan yang benar-benar membahayakan, sedangkan kecemasan timbul karena
respon terhadap situasi yang kelihatannya tidak menakutkan, atau bisa juga
dikatakan sebagai hasil dari rekaan, rekaan pikiran sendiri (praduga
sbuyektif), dan juga suatu prasangka pribadi yang menyebabkan seseorang
mengalami kecemasan.
15.
Nyeri tubuh
Nyeri adalah perasaan spesifik
seseorang yang diinformasikan oleh mekanisme pertahanan organisasi tubuh
terhadap kerusakan jaringan. Nyeri adalah refleks perlindungan atau proteksi
karena ada gejala kerusakan atau proteksi kerusakan jaringan akibat suatu
rangsangan. Sehingga jaringan tidak bertambah rusak, atau terhindar dari
kerusakan.
Jadi nyeri dapat timbul apabila ada rangsangan dan ada yang
menerima rangsangan tersebut, kemudian reaksi dari tubuh adalah sakit nyeri.
Banyak istilah yang mewakili kata nyeri seperti pedih, ngilu, pegal, linu,
tertusuk-tusuk, cekot-cekot, dan sebagainya pokoknya semua perasaan yang tidak
enak bagi tubuh adalah sakit nyeri.
Mengapa nyeri dikatakan sebagai refleks perlindungan? Coba
kita bayangkan seandainya tubuh kita tidak ada rasa nyeri barangkali mudah
sekali terjadi kerusakan pada jaringan. Misalnya kaki kita terkena paku, tangan
kena api rokok, lidah minum air panas, pantat terjepit kursi, dan sebagainya.
Tentu semua kejadian tadi tidak dirasakan oleh tubuh dan
tidak ada reaksi tubuh. Untunglah kita diberi rasa nyeri sehingga ketika muncul
kejadian tersebut tubuh kita akan merasakan nyeri kemudian bereaksi untuk
menghindari jaringan bertambah rusak.
Karenanya janganlah selalu berkeluh kesah ketika badan lagi
kelelahan atau merasa sakit. Cobalah bangunkan semangkat, tingkatkan pertahanan
tubuh, agar tubuh mampu melawan rangsangan negatif, atau serangan penyakit
serta perhatikan sumber sakit. Tak lupa mintalah konsultasi pada ahli,
sekaligus menentukan cara terapi yang tepat.
16.
Denyut jantung tak teratur
Masalah irama jantung (aritma) terjadi ketika impuls listrik
diproduksi oleh jantung yang mengkoordinasi detak jantung tidak berfungsi baik,
mengakibatkan jantung Anda berdetak terlalu cepat, terlalu lambat, atau tidak
teratur.
Usia meningkatkan kemungkinan terjadinya aritma. Ini dapat
terjadi pada orang yang tidak berpenyakit jantung.
Beberapa aritma jantung tidak berbahaya, walaupun beberapa
tipe, seperti takikardia ventricular (detak jantung cepat), serius dan kadang
membahayakan jiwa.
Pada banyak kasus,
penyebab aritmia tidak diketahui. Beberapa penyebab diketahui
termasuk penyakit jantung, stres, kafein, tobako, alcohol, pil diet, dan
dekongestan pada obat batuk dan pilek.
Banyak orang mengalami
gejala seperti detak jantung cepat, berdebar atau sensasi dada berdegup,
loncatan detak jantung, sakit kepala, napas pendek, atau nyeri dada.
|
17.
Sesak nafas
Yaitu perasaan sulit bernafas yang biasanya terjadi ketika
kita melakukan aktivitas fisik. Sesak nafas adalah suatu gejala dari beberapa
penyakit yang dapat bersifat kronis.
Sesak nafas juga dikenal dengan istilah “shortness of bearth”, kejadian2
sesak nafas bergantung dari tingkat keparahan dan sebabnya. Perasaan itu
sendiri merupakan hasil dari kombinasi impuls (rangsangan) ke otak dari syaraf
berakhir di paru2, tulang iga, otot dada, atau diafragma, ditambah persepsi dan
interpretasi pasien. Pada beberapa kasus, sesak nafas diperhebat karena
kegelisahan memikirkan penyebabnya.
18.
Pembengkakan
Bengkak adalah pembesaran atau
protuberansi pada tubuh, termasuk tumor.
Bengkak merupakan salah satu dari lima ciri utama pada peradangan, bersama dengan rasa
sakit, panas, warna kemerahan, dan disfungsi.
Menurut
penyebabnya, bengkak dapat bersifat kongenital, traumatik, radang,
neoplastik, dan lain-lain.
Akhiran
"-megali" digunakan dalam bidang medis untuk menjelaskan pembengkakan,
seperti hepatomegali,
akromegali,
dan splenomegali.
Bagian
tubuh membengkak disebabkan oleh adanya luka, infeksi, atau suatu penyakit.
19.
Menggigil
Menggigil
adalah perasaan dingin disertai dengan getaran tubuh. Menggigil dapat
berkembang setelah terpapar lingkungan yang dingin atau menyertai demam.
20.
Suara parau atau serak
Masalah suara biasanya termasuk rasa sakit atau
ketidaknyamanan ketika Anda berbicara atau kesulitan mengendalikan nada,
kenyaringan, atau kualitas suara Anda.
Saat
Anda menghembuskan napas, udara bergerak lembut melewati tenggorokan Anda, di
seberang pita suara Anda yang terbuka, dan keluar ke mulut dan hidung. Ketika
Anda berbicara, pita suara Anda tertutup sebagian seiring udara bergerak
melaluinya, menyebabkan getaran dan bunyi khas dari suara Anda. Suara Anda adalah
hasil dari interaksi yang luar biasa dan kompleks yang melibatkan beberapa
bagian tubuh, terutama paru-paru, kotak suara (laring), dan mulut. Kerusakan
pada salah satu bagian tubuh tersebut dapat menyebabkan masalah suara.
Siapapun dapat terkena masalah
suara, namun risiko Anda paling besar jika pekerjaan Anda berpusat pada
penggunaan pita suara. Misalnya, penyanyi, pengkhotbah, dan guru memiliki
pekerjaan berisiko tinggi untuk terkena masalah suara. Penuaan juga membebani
pita suara. Jika Anda berteriak atau berbicara keras, Anda meningkatkan risiko
Anda untuk masalah suara. Jika Anda pernah menjalani operasi pada atau dekat
pita suara Anda, atau Anda seorang perokok, atau memiliki kanker tenggorokan,
maka risiko Anda untuk terkena luka jaringan dan masalah suara di masa depan
juga meningkat.
21.
Pingsan
Pingsan
atau sinkop adalah suatu kondisi kehilangan kesadaran yang mendadak, dan biasanya
sementara, yang disebabkan oleh kurangnya aliran darah
dan oksigen ke otak.
Gejala pertama yang dirasakan oleh seseorang sebelum pingsan adalah rasa pusing,
berkurangnya penglihatan,
tinitus, dan rasa panas.
Selanjutnya, penglihatan orang tersebut akan menjadi gelap dan ia akan jatuh
atau terkulai. Jika orang tersebut tidak dapat berganti posisi menjadi hampir
horizontal, ia dapat mati karena efek trauma suspensi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar